Polres Tanggamus Dampingi Penyaluran Perdana MBG ke 3.362 Pelajar Di Pugung

 


Tanggamus, (gm) -- Untuk pertama kalinya, Dapur MBG atau SPPG Pekon Banjar Agung Udik, menyalurkan makanan bergizi kepada 3.362 pelajar di 35 satuan pendidikan yang terdiri dari jenjang TK, SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/MA, Senin (4/8/2025).


Program ini bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi dan konsentrasi belajar para peserta didik, setelah digagas Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.


Guna memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib, Polres Tanggamus melalui personel Polsek Pugung turut hadir mendampingi proses distribusi makanan di sejumlah sekolah. 


“Kehadiran personil Polres Tanggamus untuk mendukung kelancaran program pemerintah, serta memastikan pendistribusian makanan dengan aman dan tertib,” kata AKP M. Yusuf mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko, S.I.K., M.H.


Kepala SPPG Banjar Agung Udik, Qistosi mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan terhadap program pemerintah pusat.



Menu yang disajikan dalam penyaluran perdana ini terdiri dari nasi, ayam goreng, tumis buncis dan wortel, tahu, serta buah jeruk manis. 


 "Penyaluran perdana dilaksanakan di 35 sekolah di Kecamatan Pugung dengan total 3.362 pelajar. Harapan kami, program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat serta membantu pemenuhan gizi anak-anak," kata Qistosi.


Sejumlah siswa penerima manfaat pun menyampaikan rasa senang dan antusiasme mereka. Muhammad Adi Rohman, pelajar SMPN 3 Pugung mengaku menyukai menu makanan yang diberikan.


"Enak makannya, menunya ayam goreng, tumis buncis, wortel, tahu dan buah jeruk manis," ujarnya.


Sementara itu, Kepala SMP Negeri 3 Pugung, Solchan juga menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah pusat, khususnya Presiden Prabowo Subianto.


"Program ini sangat membantu siswa-siswi kami, apalagi sekolah berlangsung hingga pukul 14.30 WIB. Ini bisa menjadi pengganti bekal makanan, harapannya kegiatan ini dapat terus dilanjutkan," pungkasnya.


Program MBG dirancang untuk memberikan dukungan gizi yang merata bagi seluruh pelajar di Indonesia sebagai bagian dari investasi masa depan generasi bangsa.

Polsek Dente Teladas Tangkap Pelaku Curanmor Saat Sedang Asyik Nonton Pertandingan Bola Volly

 


Tulang bawang, (gm) -- Polsek Dente Teladas, Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, menangkap pelaku tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terjadi hari Minggu (25/02/2024), sekitar pukul 04.30 WIB, di Dusun Kanal Buntu, Kampung Pendowo Asri, Kecamatan Dente Teladas, Kabupaten Tulang Bawang.


Pelaku curanmor yang ditangkap oleh personel Polsek Dente Teladas ini adalah seorang laki-laki berinisial MA als HA (27), berstatus pengangguran, warga Dusun Pasir Mulyo, Kampung Pasiran Jaya, Kecamatan Dente Teladas, Kabupaten Tulang Bawang.


"Hari Sabtu (02/08/2025), sekitar pukul 22.30 WIB, petugas kami menangkap seorang pelaku tindak pidana curanmor. Ia ditangkap saat sedang asyik menonton pertandingan bola volly di Kampung Pasiran Jaya," ucap Kapolsek Dente Teladas, Iptu Amlit Bancin, SH, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP Yuliansyah, SIK, MH, Minggu (03/08/2025).



Lanjutnya, menurut keterangan dari pelaku saat ditangkap oleh petugas kami, bahwa sepeda motor yang dicurinya sudah dijual kepada seseorang dengan harga Rp 1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah), dan uang tersebut sudah habis digunakan oleh pelaku untuk keperluan sehari-hari.


Kapolsek menerangkan, menurut keterangan dari korban saat membuat laporan secara resmi ke Mapolsek Dente Teladas, kejadian curanmor yang terjadi di dalam rumahnya pertama kali diketahui oleh istri korban saat terbangun dan hendak ke kamar mandi.


"Istri korban melihat, pintu bagian belakang sudah terbuka dan dalam keadaan rusak, serta sepeda motor Honda Revo warna hitam, BE 4559 VC, tahun 2010 yang sebelumnya terparkir di ruang tengah juga telah hilang. Akibat kejadian ini korban mengalami kerugian yang ditaksir sebesar Rp 4.000.000,- (empat juta rupiah)," terangnya.


Iptu Bancin menambahkan, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku curanmor yang sudah ditangkap oleh petugasnya saat ini sudah ditahan di Mapolsek Dente Teladas, dan dikenakan Pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan. Diancam dengan pindana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun. 

(Red.B.Darmawan)

Antisipasi C3 dan Street Crime, Polres Tulang Bawang Gelar Patroli Di Tiga Lokasi Berbeda

 


Tulang bawang, (gm) -- Satuan Samapta Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, menggelar kegiatan patroli kota presisi di wilayah hukumnya sebagai bentuk kehadiran personel Polri yang berseragam dinas di tengah masyarakat, guna memberikan rasa aman dan nyaman.


Kegiatan patroli kota presisi yang dilaksanakan oleh personel Satuan Samapta Polres Tulang Bawang ini berlangsung hari Sabtu (02/08/2025), pukul 09.00 WIB s/d selesai, di tiga lokasi berbeda yang ada di wilayah Kecamatan Menggala Timur dan Kecamatan Banjar Baru, Kabupaten Tulang Bawang.


"Hari ini, kami mengerahkan empat personel yang berseragam dinas dan menggunakan mobil patroli, untuk melaksanakan kegiatan patroli kota presisi di tiga lokasi berbeda yang ada di wilayah Kecamatan Menggala Timur dan Kecamatan Banjar Baru," ucap Kasat Samapta, Iptu Agus Heri Thama Linto, M.Si, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP Yuliansyah, SIK, MH.



Lanjutnya, tiga lokasi yang menjadi sasaran utama kegiatan patroli kota presisi oleh petugas kami kali ini yaitu pertama di Jalan Lintas Timur (Jalintim), Letter S, Kampung Lebuh Dalem, Kecamatan Menggala Timur, kedua di bengkel motor, Kampung Bawang Sakti Jaya, dan ketiga di ATM Mini, Kampung Bawang Sakti Jaya, Kecamatan Banjar Baru.


"Kegiatan patroli kota presisi yang rutin kami laksanakan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang sedang beraktivitas. Selain itu, juga mengantisipasi terjadinya tindak pidana curas, curat dan curanmor (C3), serta street crime (kejahatan jalanan) di wilayah hukum Polres Tulang Bawang," papar perwira dengan balok kuning dua dipundaknya.


Kasat Samapta menerangkan, saat menggelar kegiatan patroli kota presisi, petugas kami juga berinteraksi langsung dengan masyarakat, sehingga bisa mendapatkan informasi yang akurat terkait situasi kamtibmas yang ada disana saat ini.


"Informasi yang didapatkan langsung oleh petugas kami saat menggelar kegiatan patroli kota presisi, nantinya bisa dijadikan bahan analisa dan evaluasi (anev) untuk pelaksanaan kegiatan selanjutnya, sehingga benar-benar optimal dan sesuai dengan harapan yang diinginkan," terangnya.


Iptu Linto menambahkan, tak lupa petugas kami mensosialisasikan layanan call center Polri 110 yang bisa diakses 24 jam secara gratis cukup dengan menggunakan telepon selular. Layanan 110 ini, bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memberikan informasi atau pengaduan terkait peristiwa maupun gangguan kamtibmas yang terjadi di sekitar mereka. (Red.B.Darmawan)

KunKer ke Badan Gizi Nasional, Pemkab Lambar Nyatakan Dukungan Penuh terhadap Program MBG

 


Lampung barat, (gm) -- Dalam rangka mendukung program-program prioritas nasional di bidang peningkatan gizi masyarakat, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus diwakili Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesra Ahmad Hikami melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kantor Badan Gizi Nasional (BGN) Republik Indonesia di Jakarta pada Kamis, 31 Juli 2025.


Kunjungan Ahmad Hikami didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon (PMP) Bulki Basri, Kepala Dinas Kesehatan dr Widiatmoko serta Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tati Sulastri tersebut diterima secara resmi oleh jajaran Deputi BGN, baik dari Deputi Promosi dan Kerja Sama maupun Deputi Penyediaan dan Penyaluran.


Ahmad Hikami mengatakan, kunjungan tersebut sebagai komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dalam mendukung program nasional.



"Langkah serius ini kita tunjukkan sebagai bentuk dukungan penuh terhadap program bapak Presiden Prabowo Subianto terkait Makan Bergizi Gratis (MBG)," kata dia. 


"Dari pertemuan yang intens tadi kami membahas sejumlah aspek penting terkait sinergi antara pusat dan daerah dalam menyukseskan MBG, salah satunya dalam hal penyediaan infrastruktur dan kelembagaan pendukung di tingkat daerah," jelas Ahmad Hikami. 


Ahmad Hikami menyampaikan, apresiasi atas sambutan yang diberikan serta menjelaskan komitmen dan kesiapan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat untuk mendukung program-program strategis nasional di bidang ketahanan gizi, terutama Program Makan Bergizi Gratis.


Karena menurutnya, program ini merupakan salah satu upaya pemerintah pusat dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), menurunkan angka kemiskinan, serta memperkuat fondasi pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan.


Sementara, pihak Deputi Penyediaan dan Penyaluran menyampaikan harapannya agar Pemerintah Kabupaten Lampung Barat segera mengajukan lahan milik pemerintah daerah yang dinilai siap dibangun menjadi fasilitas pendukung MBG, dalam hal ini Sentra Produksi Pangan Gizi (SPPG).


Sejauh ini, dari data yang sudah dihimpun dan diverifikasi oleh BGN, terdapat empat lokasi yang telah diajukan dan masuk dalam daftar prioritas, yakni di wilayah Air Hitam, Kebun Tebu, Gedung Surian, dan Suoh. Namun demikian, BGN masih menunggu tambahan usulan lokasi lainnya dari pemerintah daerah agar proses pembangunan infrastruktur bisa segera dimulai.


Tak hanya itu, dari sisi promosi dan penguatan pelaksanaan di lapangan, Deputi Promosi dan Kerja Sama juga menekankan pentingnya pembentukan Satuan Tugas (Satgas) MBG di tingkat daerah. Satgas tersebut akan menjadi garda terdepan dalam koordinasi teknis antara Pemkab dan BGN, termasuk dalam pengawasan distribusi pangan bergizi dan edukasi gizi masyarakat.


Dalam pertemuan itu, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat juga didorong untuk segera menetapkan bentuk kelembagaan pengelola MBG di daerah. Ada beberapa opsi yang ditawarkan, mulai dari membentuk yayasan khusus, menggandeng Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), atau bekerja sama dengan Koperasi Pekon (Kopdes).


Langkah ini bertujuan untuk menjamin keberlanjutan program dan menjadikannya sebagai bagian dari gerakan kolektif masyarakat dalam meningkatkan kualitas gizi anak dan keluarga.


Dengan langkah-langkah yang tengah disusun ini, Lampung Barat diharapkan dapat menjadi salah satu daerah percontohan pelaksanaan MBG di Provinsi Lampung, bahkan secara nasional.

Terjadi Kebakaran Parosil Mabsus Sampaikan Bela Sungkawa

 


Lampung barat, (gm) -- Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus sampaikan bela sungkawa atas musibah kebakaran rumah milik ibu Sopiah salah satu warga Pekon Margawiwitan 2 Kecamatan Sumber Jaya. 


Musibah Kebakaran kembali menghanguskan satu Unit Rumah pada hari Sabtu, 02 Agustus 2025, pukul 10.30 Wib yang disebabkan dugaan konsleting listrik. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta. 


Mendengar kejadian naas tersebut, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menyampaikan bela sungkawa yang mendalam atas musibah yang menimpa warga tersebut.


Pak Cik begitu sapaan akrabnya bagi bupati dua periode itu berharap, keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan. 



"Atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Barat maupun pribadi saya menyampaikan turut berduka cita atas musibah yang terjadi. Semoga pihak keluarga diberi kesabaran dan ketabahan," kata Parosil Mabsus kepada tim rilis pada Dinas Kominfo Lampung Barat. 


Tak hanya itu, sebagai kepala daerah Parosil Mabsus juga mengimbau kepada lapisan masyarakat yang hendak bepergian meninggalkan rumah agar selalu berhati-hati dan waspada sebagai langkah pencegahan potensi terjadinya kebakaran.


Menurutnya, musibah kebakaran pada umunya terjadi disebabkan oleh korsleting listrik dan kebocoran tabung gas elpiji, oleh karena itu ia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati.


"Saya mengimbau supaya masyarakat khususnya di Lampung Barat selalu waspada, perhatikan hal-hal yang dapat memicu terjadinya kebakaran," ucapnya. 


Terakhir, dirinya berpesan supaya ketika hendak melakukan aktivitas di luar rumah, harus di pastikan terlebih dahulu seluruh sambungan listrik sudah dalam keadaan mati, agar kecil lemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Polisi Tangkap Empat Pelaku Curanmor Yang Beraksi Di Halaman Belakang Rumah Kakam Menggala Timur

 


Tulang bawang, (gm) -- Polsek Menggala bersama Tekab 308 Presisi Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, menangkap 4 (empat) pelaku tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terjadi hari Sabtu (19/07/2025), sekitar pukul 11.00 WIB, di halaman belakang rumah Kepala Kampung (Kakam) Kahuripan Dalem, Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulang Bawang.


4 (empat) pelaku curanmor yang ditangkap tersebut semua laki-laki yakni berinisial RA (26), berprofesi wiraswasta, warga Kelurahan Menggala Kota, MI als BN (32), berprofesi wiraswasta, warga Kelurahan Ujung Gunung, RT (21), berprofesi wiraswasta, warga Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, dan SR (19), berprofesi wiraswasta, warga Kampung Kahuripan Dalem, Kecamatan Menggala Timur.


Selain menangkap 4 (empat) orang pelaku, petugas gabungan dari Polsek Menggala bersama Tekab 308 Presisi Polres Tulang Bawang juga menyita barang bukti (BB) berupa sepeda motor Honda Beat warna biru putih, BE 4931 TS, dari tangan para pelaku.


"Hari Rabu (30/07/2025), petugas gabungan dari Polsek Menggala bersama Tekab 308 Presisi Polres Tulang Bawang menangkap 4 (empat) orang pelaku curanmor yang beraksi di halaman belakang rumah Kakam Kahuripan Dalem. Para pelaku ini ditangkap pada waktu dan lokasi yang berbeda," ucap Kapolsek Menggala, AKP Eman Supriatna, SH, MM, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP Yuliansyah, SIK, MH, Jum'at (01/08/2025).



Lanjutnya, pelaku RA ditangkap sekitar pukul 15.00 WIB, di Rumah Makan Cirebon, Jalintim Senayan, pelaku MI als BN ditangkap sekitar 15.30 WIB, di belakang Indomaret Terminal Menggala, pelaku RT ditangkap sekitar pukul 16.00 WIB, di Gang Didu, Lingkungan Gunung Sakti, dan pelaku SR ditangkap sekitar pukul 17.00 WIB, di Tiyuh Pagar Jaya, Kecamatan Lambu Kibang, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba).


Kapolsek menerangkan, menurut laporan yang disampaikan oleh korban Heri (45), berprofesi wiraswasta, warga Kampung Kahuripan Dalem, Kecamatan Menggala Timur, hari Sabtu (19/07/2025), sekitar pukul 05.00 WIB, ia bersama dengan Kakam dan warga pergi jalan-jalan ke pantai di wilayah Lampung Selatan.


Sebelum berangkat, korban dan warga menitipkan sepeda motor di halaman belakang rumah Kakam Kahuripan Dalem. Sebanyak 13 (tiga belas) unit sepeda motor yang dititipkan disana termasuk sepeda motor milik korban.


"Dihari yang sama sekitar pukul 23.00 WIB, korban dan rombongan kembali dari Lampung Selatan. Saat akan mengambil sepeda motor miliknya, korban kaget karena sudah hilang dan ada satu juga sepeda motor yang ikut hilang di lokasi tersebut. Total ada 2 (dua) unit sepeda motor yang telah hilang yakni sepeda motor Honda Beat warna biru putih dan sepeda motor Honda Beat warna hitam. Setelah kejadian tersebut korban membuat laporan secara resmi ke Mapolsek Menggala," terang perwira dengan balok kuning tiga dipundaknya.


AKP Eman menambahkan, 2 (dua) unit sepeda motor yang hilang ini saat itu dalam posisi terkunci stang dan menggunakan kunci pengaman tambahan, serta kondisi dari halaman belakang rumah Kakam yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) dikelilingi pagar tertutup, beratap dan terkunci.


"4 (empat) pelaku curanmor yang sudah ditangkap oleh petugas gabungan saat ini sudah ditahan di Mapolsek Menggala, dan dikenakan Pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan. Diancam dengan pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun," imbuhnya.

 (Red.B.Darmawan)

Akibat Hujan Deras Terjadi Tanah Longsor Di Kecamatan Cukuh Balak Pekon Pekondoh Kabupaten Tanggamus

 


Tanggamus, (gm) -- Longsor kembali terjadi di Kecamatan Cukuh Balak, tepatnya di ruas jalan raya Putih Doh. Material longsor berupa tanah, batu di besar, dan pohon singon menutup total jalan utama penghubung antar Kecamatan Limau dan Cukuh Balak Kamis, (31/7/2025). 


Selain memutus akses transportasi warga, batang pohon singon yang ikut terbawa longsor juga menimpa kabel jaringan tegangan menengah (TM) milik PLN.


“Pohon singon mengenai kabel jaringan TM. Kami sedang pantau dampaknya terhadap aliran listrik, ujar petugas PLN yang berada di lokasi kejadian.


Dalam kondisi tersebut, petugas PLN dibantu oleh warga setempat berupaya membersihkan sebagian material longsor dengan alat seadanya, seperti cangkul dan parang.


Mereka bekerja di bawah tekanan waktu, berusaha membuka akses darurat untuk kendaraan roda dua yang terjebak.


“Kami kerja manual dulu sambil nunggu alat berat. Kalau tidak dibuka, warga dua kecamatan bisa terisolasi,”Kata salah satu warga yang ikut membantu.


Ditempat yang sama Kepala Pekon Pekondoh, Ahmad Zazani, menegaskan bahwa kondisi ini sudah masuk status darurat, karena tidak ada jalur alternatif yang bisa dilalui kendaraan antar kecamatan. Harapan Kepala Pekon Pekondoh meminta agar BPBD atau Dinas yang terkait Tanggamus segera turun dan kirim alat berat kelokasi untuk segera memperbaiki.


Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa. Namun mobilitas warga dari dan menuju Limau serta Cukuh Balak terganggu total, dan aktivitas ekonomi tersendat karena distribusi logistik tak bisa masuk,"Ujarnya.


Amrullah