Kapolda Lampung Imbau Warga Pesawaran Tetap Tenang Menunggu Hasil Resmi PSU

                  Foto Jurnalis GM Lampung      


Lampung,(GM) -- Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika mengimbau masyarakat Kabupaten Pesawaran untuk tetap tenang dan sabar menunggu hasil resmi Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang digelar pada 24 Mei 2025.


“Saya mengajak seluruh warga Pesawaran untuk tidak terprovokasi dan menunggu hasil resmi dari KPU. Proses demokrasi ini harus kita jaga bersama,” tegas Irjen Pol Helmy Santika, Minggu (25/5/2025).


Kapolda juga mengingatkan pasangan calon yang mengklaim kemenangan beserta para pendukungnya agar tidak berlebihan dalam merayakan hasil sementara.


“Kemenangan sejati adalah saat semua pihak bisa menjaga persatuan dan keamanan. Jangan euforia berlebihan, tetap hormati proses yang sedang berjalan,” ujarnya.


Ia menekankan pentingnya menjaga kondusivitas dan menghormati keputusan resmi dari penyelenggara pemilu. 


“Kalau ada perbedaan pendapat atau ketidaksepakatan, silakan tempuh jalur hukum atau mekanisme yang telah disediakan. Jangan sampai perbedaan justru menimbulkan perpecahan,” tandasnya.


Ia memastikan, jajaran Kepolisian bersama TNI dan instansi terkait terus bersinergi mengawal jalannya demokrasi di Pesawaran agar tetap aman, tertib, dan kondusif.


“Kami siap mengamankan seluruh tahapan pasca-PSU agar masyarakat merasa nyaman dan proses berjalan sesuai aturan,” tutupnya.

Polres Tulang Bawang Gelar Patroli Wisata Berikut Lokasi Dan Tujuannya

           Foto Jurnalis GM Budi Darmawan   


Tulang bawang,(GM) -- Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, mengerahkan personel yang berseragam dinas untuk melaksanakan kegiatan patroli wisata ke tempat rekreasi yang ramai dikunjungi masyarakat pada libur akhir pekan, sebagai bentuk kehadiran Polri di tengah masyarakat.


Patroli wisata yang dilaksanakan oleh personel Polres Tulang Bawang ini berlangsung hari Minggu (25/05/2025), pukul 10.00 WIB s/d selesai, yang dipusatkan di Taman Wisata Cakat Raya, Kampung Menggala, Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulang Bawang.


"Hari ini, kami mengerahkan personel Satuan Samapta dan Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) untuk melaksanakan kegiatan patroli wisata yang dipusatkan di Taman Wisata Cakat Raya, Kampung Menggala," ucap Kapolres Tulang Bawang, AKBP Yuliansyah, SIK, MH.


Lanjutnya, patroli wisata yang dilaksanakan oleh personel kami yang berseragam dinas ini, sudah menjadi kegiatan rutin pada libur akhir pekan atau libur nasional di tempat-tempat rekreasi yang ramai dikunjungi oleh masyarakat, sehingga bisa memberikan rasa aman dan nyaman.


"Patroli wisata merupakan salah satu bentuk kegiatan preventif kepolisian untuk mencegah dan menghilangkan segala potensi gangguan (PG) yang ada, sehingga tidak akan berkembang menjadi ambang gangguan (AG) dan gangguan nyata (GN), demi terwujudnya kamtibmas yang aman dan kondusif," papar perwira Alumni Akpol 2006.


Kapolres menambahkan, saat melaksanakan patroli wisata, petugas kami yang berseragam dinas ini diwajibkan untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat. Interaksi tersebut bertujuan untuk memberikan imbauan kamtibmas agar masyarakat selalu waspada dan berhati-hati sehingga tidak menjadi korban tindak pidana.


"Selain memberikan imbauan kamtibmas, petugas kami yang melaksanakan patroli wisata juga mensosialisasikan layanan call center Polri 110 yang bisa diakses secara gratis 24 jam cukup dengan menggunakan telepon selular. Dengan adanya layanan call center Polri 110 ini, masyarakat bisa dengan mudah memberikan informasi atau pengaduan terkait peristiwa atau tindak pidana yang terjadi disekitar mereka," imbuh perwira dengan melati dua dipundaknya.

 (Red.B.Darmawan)

Samapta Polres Tulang Bawang Optimalkan Patroli Dialogis Dan Sosialisasikan Layanan 110

            Foto Jurnalis Gerakmedia Budi D

Tulang bawang,(GM) -- Satuan Samapta Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, mengoptimalkan kegiatan patroli dialogis sebagai bentuk kehadiran personel Polri yang berseragam dinas di tengah masyarakat, guna memberikan rasa aman dan nyaman saat sedang beraktivitas.


Kegiatan patroli dialogis yang dilaksanakan oleh personel Satuan Samapta Polres Tulang Bawang ini berlangsung hari Sabtu (24/05/2025), pukul 09.00 WIB s/d selesai, di wilayah Kampung Bawang Sakti Jaya, Kecamatan Banjar Baru, Kabupaten Tulang Bawang.


"Hari ini, personel kami yang berseragam dinas dan menggunakan kendaraan patroli menggelar patroli dialogis yang berlangsung di wilayah Kampung Bawang Sakti Jaya," ucap Kasat Samapta, Iptu Agus Heri Thama Linto, M.Si, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP Yuliansyah, SIK, MH.

Lanjutnya, tujuan utama kegiatan patroli dialogis adalah untuk mencegah dan meminimalisir terjadinya tindak pidana curas, curat dan curanmor (C3), serta street crime (kejahatan jalanan), sehingga akan tercipta kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Tulang Bawang.


"Saat menggelar patroli dialogis, petugas kami berkomunikasi langsung dengan masyarakat yang ditemui untuk mendapatkan informasi terkait situasi kamtibmas yang ada disana saat ini. Informasi tersebut nantinya bisa digunakan sebagai bahan analisa dan evaluasi (anev) untuk pelaksanaan kegiatan berikutnya sehingga bisa lebih optimal lagi," papar perwira dengan balok kuning dua dipundaknya.


Kasat Samapta menambahkan, tak lupa petugas kami juga mensosialisasikan layanan call center Polri 110 yang bisa diakses 24 jam secara gratis cukup dengan menggunakan telepon selular. Layanan call center Polri 110 bisa dimanfaatkan oleh semua lapisan masyarakat untuk melakukan pengaduan apabila terjadi peristiwa atau tindak pidana disekitar mereka. (Red.B.Darmawan)

Gawat : Gedung DPRD Pesawaran Runtuh Hancur Di Terjang Angin


Pesawaran,(GM) -- Kantor DPRD Pesawaran dilaporkan rubuh, pada Hari Jum'at tanggal 23 Mei 2025. Peristiwa tersebut mengejutkan warga di sekitar Kantor DPRD.


Kejadian tersebut mengejutkan warga dan menimbulkan berbagai pertanyaan, penyebab runtuhnya gedung DPRD tergolong baru dibangun tersebut.


Menurut keterangan dari Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesawaran, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut dikarenakan gedung dalam keadaan kosong.


Tetapi kerusakan cukup parah, diantaranya bagian atap dan beberapa dinding depan gedung hancur total.


Perwakilan BPBD Pesawaran mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil investigasi tim teknis.  Ia mengatakan masih terlalu dini/cepat menyimpulkan penyebabnya. Namun sementara ini kami kira karena kerusakan struktur bangunan.


Namun, dugaan dari berbagai kalangan masyarakat, mengatakan ada indikasi kelalaian atau bahkan korupsi dalam proses pembangunan gedung, yang baru diresmikan sekitar dua tahun yang lalu.


Masyarakat menilai bangunan publik dalam waktu relatif singkat bisa jadi ada masalah yang serius. Warga akan mendesak aparat penegak hukum, khususnya Kejaksaan dan Inspektorat, untuk segera menyelidiki pembangunan Gedung DPRD ini. Harus jelas, ini murni akibat Bencana atau ada unsur pelanggaran Hukum.


Warga masyarakat Pesawaran menunggu dari hasil penyelidikan, dari Pihak Penegak Hukum, khususnya Kejaksaan dan Inspektorat.


Amrullah

Polres Tulang Bawang Gelar TKJ Berkala Kabag SDM : Salah Satu Item Dari 13 Komponen

 


Tulang bawang,(GM) -- Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, melaksanakan test kesemaptaan jasmani (TKJ) berkala Semester 1 tahun 2025 yang berlangsung hari Jum'at (23/05/2025), pukul 08.45 WIB s/d selesai, di lapangan Mapolres setempat, Kampung Lebuh Dalem, Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulang Bawang.


Kegiatan TKJ berkala ini diikuti oleh seluruh personel Polres Tulang Bawang dan Polsek jajaran, serta aparatur sipil negara (ASN), yang berlangsung selama 2 (dua) hari. Untuk Polsek jajaran dilaksanakan hari Kamis (22/05/2025), sedangkan Polres dilaksanakan hari Jum'at (23/05/2025).


"Hari ini, seluruh personel Polres Tulang Bawang baik Polri maupun ASN melaksanakan TKJ berkala semester 1 tahun 2025 di lapangan Mapolres setempat, sedangkan untuk personel Polsek jajaran dilaksanakan pada hari Kamis juga di lapangan yang sama," ucap Kabag SDM, AKP Putu Denny Surya Permana, S.Psi, mewakili Kapolres Tulang Bawang, AKBP Yuliansyah, SIK, MH.


Lanjutnya, TKJ berkala merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap 6 (enam) bulan sekali, jadi dalam setahun hanya dilaksanakan sebanyak 2 (dua) kali, dengan tujuan untuk mengukur kemampuan fisik para personel dan menjaga kebugaran jasmani agar tetap prima, sehingga bisa mengemban tugas kepolisian dengan optimal.


"Sebelum melaksanakan TKJ berkala, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan berupa tensi darah oleh personel Seksi Dokkes yang memang sudah standby di lokasi. Hal ini wajib dilakukan guna mencegah dan meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan saat berlangsungnya kegiatan TKJ berkala," papar perwira dengan balok kuning tiga dipundaknya.


Kabag SDM menerangkan, dalam pelaksanaannya, TKJ berkala dibagi menjadi 2 (dua) item yakni item A dan item B yang wajib diikuti oleh seluruh personel baik Polri maupun ASN. Setiap item sudah ditunjuk personel sebagai panitia untuk melakukan penilaian secara langsung.


"Item A adalah lari 12 menit pada lintasan sepanjang 400 meter. Untuk item B terdiri dari Pull Up, Sit Up, Push Up dan Shuttle Run (lari angka 8). Setelah mengikuti 2 (dua) item tersebut, personel yang melaksanakan TKJ berkala akan mendapatkan nilai sesuai dengan kemampuannya masing-masing," terangnya.


AKP Denny menambahkan, TKJ berkala menjadi salah satu item dari penilaian 13 (tiga belas) komponen yang wajib diikuti oleh seluruh personel Polri dan ASN. 13 (tiga belas) komponen ini menjadi syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh masing-masing personel dan berguna untuk pengembangan karier, serta kenaikan pangkat. (Red.B.Darmawan)

Team Tekab 308 Reskrim Polsek Pugung Berhasil Bekuk Pelaku Curat Di Rantau Tijang

 


Tanggamus,(GM) -- Kepolisian Sektor (Polsek) Pugung, Polres Tanggamus berhasil mengungkap kasus Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan (Curat) yang terjadi di wilayah Pekon Rantau Tijang, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus. Rabu (22/5/2025).


Kapolsek Pugung Ipda Alfiyan Almasruri Ali, S.Tr.K., M.H., mengatakan bahwa pengungkapan kasus ini bermula dari laporan korban, Iskandar (52), warga Pekon Rantau Tijang, yang rumahnya dibobol maling pada Sabtu, 6 Juli 2024 lalu.


"Pelaku berhasil kami amankan setelah melakukan pendekatan persuasif terhadap keluarganya. Tersangka akhirnya menyerahkan diri dan mengakui semua perbuatannya," kata Ipda Alfiyan Almasruri Ali mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko, S.I.K., M.H.,


Kapolsek menjelaskan, kronologi kejadian diketahui pertama kali oleh saksi Dahlia, yang pagi itu mendapati jendela rumah dalam kondisi terbuka dan rusak. Setelah dicek, uang tunai Rp200.000 yang disimpan di bawah meja televisi telah hilang. 


Selain itu, satu unit motor Honda Beat milik korban juga nyaris dibawa kabur, namun hanya ditemukan dalam kondisi rusak pada bagian kunci stangnya.


"Korban mengalami kerugian dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pugung pada 21 Oktober 2024," jelasnya.


Setelah penyelidikan intensif oleh tim Tekab 308 Presisi Unit Reskrim Polsek Pugung, identitas pelaku berhasil diketahui. 


"Pada Rabu malam (21/5/2025), sekitar pukul 22.00 WIB, tersangka EK (32), warga Pekon Rantau Tijang, akhirnya menyerahkan diri ke Mapolsek Pugung," ungkapnya.


Kapolsek menyebut, dalam keterangannya tersangka EK mengakui telah melakukan pencurian sendirian dan menggunakan sebilah pisau dapur untuk membongkar jendela rumah korban.


"Kami juga turut mengamankan 1 bilah pisau dapur yang digunakan pelaku saat menjalankan aksinya," ujarnya.


Saat ini tersangka dan barang bukti telah diamankan di Mapolsek Pugung untuk proses hukum lebih lanjut.


Kapolsek menegaskan bahwa pihaknya akan terus menggencarkan patroli dan penegakan hukum agar menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.

Tegas Tangani Kasus Premanisme Polda Kalteng Tetapkan Ketua DPD Grib Jaya Kalteng Jadi Tersangka


Palangkaraya,(GM) -- Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah, Irjen Pol Iwan Kurniawan melalui Direktur Reserse Kriminal Umum, Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra mengatakan, pihaknya bergerak cepat melakukan pemeriksaan terhadap kasus dugaan penyegelan perusahaan oleh oknum yang melakukan aksi premanisme dengan berkedok organisasi masyarakat di Kabupaten Barito Selatan. (22/5/2025).


Usai melakukan pemanggilan dan pemeriksaan, serta melakukan gelar perkara pihaknya kemudian menetapkan tersangka kepada Ketua Grib Jaya Kalteng, berinisial R, yang dilakukan pada Selasa (20/5/2025).


"Penetapan tersangka kami lakukan pada Selasa (20/5) dan saat ini tersangka R sudah dilakukan penahanan di Mapolda Kalimantan Tengah," katanya, Kamis (22/5/2025).


Dikatakannya, saat ini penyidik masih melakukan pendalaman lebih lanjut lagi mengenai perkara tersebut, bahkan tidak menutup kemungkinan ada pelaku lainnya karena perbuatan penyegelan tersebut dilakukan oleh banyak orang.


Untuk itu saat ini baru satu orang yang telah ditetapkan tersangka, yakni ketua Grib Jaya Kalimantan Tengah, dan pihaknya akan segera melengkapi berkas perkaranya untuk segera  dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah.


"Kami masih melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap kasus ini. Kami minta masyarakat untuk bersabar menunggu proses penyidikan yang dilakukan oleh penyidik," bebernya.


Sementara itu, Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji menambahkan, penetapan tersangka ini merupakan bentuk komitmen Polda Kalimantan Tengah dalam melakukan penindakan terhadap aksi premanisme.


Ia meminta seluruh masyarakat untuk tidak segan memberikan informasi serta melapor apabila terdapat aksi premanisme yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat di Kalimantan Tengah.


"Ini komitmen kami dan untuk lainnya masih kami dalami dan proses penyidikan sedang berjalan. Yang pasti kami akan menindak tegas segala bentuk aksi premanisme di wilayah hukum Polda Kalimantan Tengah," pungkasnya.