Siswa Asal Lambar Kembali Torehkan Prestasi, Parosil Mabsus : Ini Bukti Keberhasilan Pendidikan Di Lampung Barat

 


Lampung Barat,(GM) -- Kabar membanggakan kembali datang dari dunia pendidikan di Kabupaten Lampung Barat, pasalnya empat putra-putri terbaik daerah sukses meraih Juara Umum Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) jenjang SMP Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2025. Capain gemilang tersebut mendapat apresiasi langsung dari kepala daerah bumi beguai jejama sai betik Parosil Mabsus, Jum'at (31/10/2025). 


Empat putra-putri terbaik Lampung Barat tersebut adalah Ahmad Latif Saputra (SMP Negeri Kebun Tebu) Juara 1 Komedi Tunggal Putra, Febiola Giansa Putri (SMP Negeri Sekuting Terpadu) Juara 1 Komedi Tunggal Putri, Nisya Seviyani (SMP Negeri Sekuting Terpadu) –Juara 1 Menulis Cerpen Putri dan Diky Fernando (SMP Muhammadiyah Sukau) Juara Harapan 1 Menulis Cerpen Putra.


Ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Lampung tersebut berlangsung di Gedung Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Lampung, Kamis (30/10/2025).


Menurut Parosil Mabsus, keberhasilan ini menegaskan bahwa semangat dan kecintaan terhadap bahasa daerah di kalangan generasi muda Lampung Barat terus tumbuh dan membuahkan hasil membanggakan.


Parosil Mabsus mengungkapkan rasa bangganya terhadap kerja keras para peserta, guru pembimbing, serta jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang telah berjuang hingga membawa nama Lampung Barat menjadi yang terbaik di tingkat provinsi.



"Ini salah satu bukti keberhasilan atas dunia pendidikan di Lampung Barat. Prestasi ini adalah hasil kerja keras, ketekunan, serta dukungan penuh dari semua pihak, anak-anak kita telah membuktikan bahwa siswa yang berasal dari ujung Lampung mampu bersaing di tingkat Provinsi," ucapnya. 


Kepala daerah yang mengawali karier sebagai guru tersebut berharap capaian prestasi gemilang ini dapat memacu semangat siswa-siswi Lampung Barat untuk membuktikan bahwa meskipun berasal dari ujung Lampung mampu bersaing dengan sekolah-sekolah dari daerah lainnya. 


"Dengan keberhasilan ini ke depan menunjukkan bahwa siswa asal Lampung Barat berpotensi mendapat prestasi di tingkat Nasional. Terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada anak-anakku yang sudah mengharumkan Lampung Barat," tuturnya. 


Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung Barat Tati Sulastri menyampaikan bahwa keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja keras dan komitmen seluruh pihak yang terlibat, baik guru, pembina, maupun peserta lomba.


Tati Sulastri menyampaikan atas capaian putra -putri terbaik Lampung Barat tersebut, Lampung Barat dinobatkan sebagai Juara Umum Festival Tunas Bahasa Ibu Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2025.


"Ini suatu kebanggan bagi kita semua, meskipun tidak ada anggaran karena kita tahu kondisi APBD saat ini, tetapi semangat kami untuk ikut berkompetisi tidak pernah surut. Dan terbukti, Lampung Barat berhasil meraih juara umum tingkat provinsi," pungkasnya.

DPO Pembobol Rumah Di Sumberejo Ditangkap Tekab 308 Presisi Polres Tanggamus

 


Tanggamus,(GM) -- Tim Tekab 308 Presisi Satreskrim Polres Tanggamus berhasil meringkus seorang Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pencurian dengan pemberatan (curat) yang terjadi di wilayah Pekon Sumberejo, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Tanggamus. Pelaku yang beberapa hari buron diketahui bernama Yahdil Imami alias Mami (25), warga Pekon Padang Ratu, Kecamatan Wonosobo.


Kasatreskrim Polres Tanggamus, AKP Khairul Yassin Ariga, S.Kom., M.H., menjelaskan bahwa penangkapan DPO dilakukan setelah pihaknya melakukan pengembangan dari hasil pemeriksaan terhadap pelaku pertama yang sudah lebih dulu ditangkap.


“Setelah dilakukan serangkaian penyelidikan, Tim Tekab 308 Presisi berhasil menangkap DPO atas nama Yahdil Imami di Jalan Raya Pekon Ketapang, Kecamatan Limau, pada Senin (27/10/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. Pelaku mengakui telah melakukan pencurian bersama temannya, Rama Febrian alias Dede,” kata AKP Khairul Yasin mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko, S.I.K., M.H., Rabu (29/10/2025).


Kasat menjelaskan, pengungkapan ini bermula dari laporan warga bernama Iqbal Sunni (31), warga Pekon Sumberejo, yang rumahnya dibobol pada Minggu (19/10/2025) sekitar pukul 03.00 WIB. Korban kehilangan satu unit HP Redmi Note 13 5G warna Graphite Black senilai sekitar Rp2,8 juta.


Korban mengetahui rumahnya dibobol setelah ibunya, Dwi Suryani, mendapati pintu rumah terbuka dan jendela depan dalam keadaan rusak akibat dicongkel. Setelah diperiksa, HP milik korban yang diletakkan di ruang tengah telah hilang.



“Dari hasil pengembangan, tim juga mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Beat tanpa nopol, satu unit HP Redmi Note 13 5G, serta kotak HP yang sesuai dengan laporan korban,” jelasnya.


Kasatreskrim mengungkapkan, sebelumnya Tim Tekab 308 Presisi Polres Tanggamus menangkap rekan Yahdil Imami, yakni Rama Febrian alias Dede  pada Minggu (26/10/2025) sekitar pukul 01.00 WIB di Kelurahan Kuripan, Kecamatan Kota Agung. 


Saat diinterogasi, Rama alias Dede mengakui HP tersebut merupakan hasil curian yang dilakukan bersama Yahdil.


"Tersangka Yahdil Imami juga merupakan resedivis telah 2 kali masuk penjara tahun 2021 dan saat masih dibawah umur," ujarnya.


Ditambahkan Kasat, saat ini kedua tersangka kini telah diamankan di Mapolres Tanggamus untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut.


"Kedua pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara," tandasnya.


Dalam pemeriksaan, tersangka Yahdil Imami mengakui seluruh perbuatannya. Ia mengungkapkan bahwa aksi pembobolan rumah di Pekon Sumberejo itu sudah direncanakan bersama rekannya, Rama Febrian alias Dede, sebelum berangkat dari Kota Agung.


“Saya sama Dede berangkat dari Kota Agung sekitar jam satu malam, bawa motor. Pas lewat rumah itu situasinya sepi, jadi kami langsung berhenti dan Dede yang masuk lewat jendela,” kata Yahdil.


Yahdil juga mengaku bahwa dirinya sudah pernah menjalani hukuman penjara sebelumnya.


“Saya pernah masuk penjara tahun 2021 di Tangerang, dan dulu juga pernah sekali ditahan di Tanggamus waktu masih di bawah umur,” ungkapnya.


Tersangka menambahkan, setelah aksi pencurian itu, ia sempat bersembunyi di wilayah Limau bersama neneknya. Namun saat berusaha kabur ke arah Karang, polisi berhasil menangkapnya di daerah Batu Balai.


“Saya rencananya mau kabur ke Karang, tapi sudah keburu ditangkap di Batu Balai,” tutupnya menyesal.

Paska Dua Kambing Diserang Beruang, Polsek Pematang Sawa Dan Polhut Imbau Warga Waspada

 


Tanggamus,(GM) -- Pasca peristiwa dua ekor kambing warga dimangsa hewan buas diduga beruang madu, jajaran Polsek Pematang Sawa bersama Polisi Kehutanan (Polhut) turun langsung ke Pekon Pesanguan, Kecamatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, untuk memberikan imbauan dan melakukan patroli pencegahan.


Kegiatan patroli dan sambang tersebut dilaksanakan pada Senin (27/10/2025) pukul 11.00 WIB. Personel gabungan terdiri dari Aipda Harnoto, Bripka Septriadi selaku Bhabinkamtibmas, Herdiansyah Kepala Kantor Kehutanan Resort Waynipah, Safi’i Rohman dari Polhut, serta mitra Polhut Suhardi dan Sarkub.


Dalam kegiatan itu, petugas menyampaikan imbauan agar warga meningkatkan kewaspadaan, khususnya dalam menjaga hewan ternak di sekitar pemukiman yang berdekatan dengan kawasan hutan. Polsek juga mengajak masyarakat untuk segera melapor jika melihat kemunculan satwa liar di sekitar pekon.


Kapolsek Pematang Sawa, Ipda Ahmad Rais, S.H mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat pekon, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), serta pengelola Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) untuk mengantisipasi konflik antara satwa liar dan manusia.



“Warga diimbau tidak beraktivitas sendirian pada malam hari di sekitar kebun atau kandang, serta memperkuat pagar kandang untuk mencegah hewan buas masuk,” kata Ipda Ahmad Rais mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko, S.I.K., M.H.


Kapolsek menegaskan, situasi terakhir di wilayah Pekon Pesanguan dilaporkan aman dan kondusif.


"Kami bersama tim Polhut akan patroli rutin untuk mencegah peristiwa serupa," tandasnya.


Sebelumnya, pada Sabtu malam (25/10/2025) sekitar pukul 23.30 WIB, dua ekor kambing milik Pardi (52), warga Pekon Pesanguan, ditemukan mati dengan luka gigitan di bagian leher dan bawah ekor. 


Dari hasil pengecekan, peristiwa tersebut diduga kuat akibat serangan beruang madu yang turun dari kawasan hutan.


Kambing yang diserang berada di kandang belakang rumah, berjarak sekitar lima meter dari bangunan utama. Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh pemilik saat hendak memberi pakan ternaknya. 


Ia kemudian memanggil Kepala Pekon, Wasito, dan bersama warga melakukan pencarian hingga menemukan dua kambing telah tewas sekitar 50 meter di belakang kandang.

Hadiri Pengukuhan Kepala Perwakilan BPK Lampung, Mad Hasnurin : Bimbingan BPK Penting Dalam Pengelolaan Keuangan Daerah

 


Lampung Barat,(GM) -- Wakil Bupati Lampung Barat Mad Hasnurin menegaskan pentingnya peran strategis dan bimbingan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dalam pengelolaan keuangan Daerah. 


Hal itu di sampaikan Mad Hasnurin disela menghadiri pengukuhan kepala perwakilan BPK Provinsi Lampung di gedung Pusiban, Bandar Lampung, 27 Oktober 2025. 


Agus Setyawan, resmi dilantik Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal sebagai Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Lampung berdasarkan Surat Keputusan Kepala BPKP RI Nomor KP.01.03/ΚΕΡ-400/K/SU/2025 tanggal 19 September 2025 tentang Pengangkatan dan Pemindahan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan BPKP.


Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat bertugas kepada Agus Setiawan.



"Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung dan seluruh masyarakat, saya mengucapkan selamat bertugas kepada Bapak Agus Setiawan. Semoga amanah ini membawa semangat baru dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berintegritas," kata Gubernur.


Gubernur menegaskan pentingnya kolaborasi antara Pemprov Lampung dan BPKP dalam memperkuat efektivitas program pembangunan dan memastikan setiap rupiah anggaran memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.


"BPKP adalah mitra strategis pemerintah. Melalui pengawasan yang profesional, BPKP membantu memastikan setiap kebijakan berjalan tepat arah, efisien, dan berdampak positif bagi masyarakat," ujarnya.


Sementara, Wakil Bupati Lampung Barat Mad Hasnurin mengapresiasi bimbingan dan kerjasama yang telah dilakukan BPK Perwakilan Lampung.


"Semoga ke depan di bawah Kamando Kepala perwakilan BPK Provinsi Lampung Agus Setyawan kerjasama dan bimbingan akan lebih baik, sehingga pengelolaan keuangan daerah khususnya di Lampung Barat tidak mengalami kendala dan sesuai dengan aturan serta regulasi yang ada, "ujarnya.

Pesisir Barat Kebut Internet : 33 Titik Di Usulkan Prioritas Pendidikan Dan Ekonomi

Jakarta,(GM) -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat bergerak cepat memastikan seluruh wilayahnya terjangkau akses internet. Plt. Kepala Bidang Statistik dan Persandian, M. Danang Ma'ruf, M.P., S.STP didampingi Analis Data dan Informasi Rizki Agung Permana, S.Kom, mewakili Plt. Kepala Dinas Kominfotiksan, Antoni Wijaya, S.IP. Baru-baru ini melakukan kunjungan dinas ke Balai Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) untuk memperjuangkan percepatan pembangunan infrastruktur digital. Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Ilham Fadilah selaku PIC Platform Pengusulan Divisi Layanan TI Pemerintah BAKTI KOMDIGI (23/10/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Pemkab Pesisir Barat secara resmi mengusulkan pembangunan akses internet di 33 titik lokasi yang tersebar di seluruh Kabupaten. Usulan ini bukanlah data baru, melainkan penyesuaian dari data sebelumnya, yang merupakan tindak lanjut dari permintaan percepatan oleh Bupati Pesisir Barat, Dedi Irawan.

Fokus pembangunan akses internet ini akan diprioritaskan untuk memfasilitasi sektor penting seperti pendidikan, kesehatan, perekonomian, dan pemerintahan. Komitmen Pemkab Pesisir Barat untuk memenuhi segala syarat pembangunan ditunjukkan dengan disertakannya surat pernyataan dan kesanggupan langsung dari Bupati.

Akselerasi di Tahun 2025 Kabar gembira datang dari BAKTI Komdigi. Dalam pertemuan tersebut, BAKTI menginformasikan bahwa pada tahun 2025 ini, percepatan pembangunan sejumlah Akses Internet (AI) di Pesisir Barat akan segera dilakukan, khususnya untuk usulan yang telah memenuhi persyaratan. Ini menjadi angin segar bagi masyarakat Pesisir Barat yang mendambakan konektivitas digital merata.

Selain usulan lokasi baru, dalam perjuangan pengaktifan kembali AI BAKTI yang Mati, Plt. Kepala Bidang Statistik dan Persandian juga menyampaikan permohonan baru terkait pengaktifan kembali sejumlah titik AI BAKTI yang kini sudah tidak berfungsi. Hal ini disebabkan karena AI tersebut telah melewati batas masa operasionalnya, yakni lima tahun. Perjuangan ini diharapkan dapat mengembalikan fungsi sarana komunikasi vital di berbagai lokasi.

Pada tanggal 24 Oktober 2025, perjalanan dinas kali ini juga menjadi ajang koordinasi ke Komdigi untuk kelanjutan program pemberdayaan masyarakat, yaitu Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dan kegiatan Literasi Digital yang rencananya akan dilaksanakan oleh Pemkab Pesisir Barat pada tahun 2026. Koordinasi ini menandakan keseriusan Pemkab Pesisir Barat dalam membangun tidak hanya infrastruktur fisik, tetapi juga kapasitas digital masyarakatnya melalui KIM.


Kabupaten Pesisir Barat sudah mendaftarkan 1 kelompok KIM dan menjadi yang pertama se-Provinsi Lampung dalam pembentukan KIM di Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung. Kedepannya, dengan akses internet yang hampir merata di seluruh wilayah Pesisir Barat, diharapkan akan terbentuk kelompok-kelompok informasi masyarakat baru guna mewujudkan masyarakat digital di Kabupaten Pesisir Barat.

Sosialisasi Koperasi Merah Putih Di Pekon Kusa Kecamatan Kota Agung Kabupaten Tanggamus

 


Tanggamus,(GM) -- Pekon Kusa Kecamatan Kota Agung Kabupaten Tanggamus hari Sabtu (25/10/2025), secara resmi melaksanakan sosialisasi koperasi merah putih, Di balai Pekon Kusa.


Dalam rangka mendukung realisasi Asta Cita Persiden Republik Indonesia, khususnya dalam memperkuat ekonomi warga masyarakat. Pemerintah Pekon Kusa menggelar kegiatan sosialisasi.


Acara ini dihadiri oleh kepala Pekon Kusa, Ketua koperasi, pendamping koperasi, bendahara koperasi, pengawas koperasi,  ketua RT, BHP, Kader posyandu, tokoh masyarakat.



Kehadiran para warga masyarakat menunjukkan komitmen dan antusias pemerintah Pekon Kusa mendukung dan mengajak warga Pekon untuk menjadi anggota koperasi merah putih. Koperasi ini diharapkan menjadi wadah strategis dalam penguatan ekonomi warga masyarakat yang berbasis gotong royong.


Pendamping Pekon dari kecamatan Kota Agung menyampaikan bahwa koperasi merupakan instrumen penting dalam mewujudkan kemandirian ekonomi warga masyarakat khususnya di Pekon Kusa. "Koperasi bukan sekedar lembaga usaha, terapi merupakan gerakan sosial ekonomi yang dengan cita-cita Presiden RI dalam membangun ekonomi nasional dari tingkat Pekon," ujarnya. 


Sosialisasi ini juga memberikan pemahaman teknis kepada para warga masyarakat, serta potensi usaha yang bisa dikembangkan sesuai dengan kondisi dan potensi Pekon. Acara diakhiri doa bersama sebagai ungkapan syukur.


Amrullah