Komunitas Muslimah Mulia Silaturahmi Dengan Ibu Bupati Tanggamus

 


Tanggamus,(GM) -- Bertempat di Lamban Adat Bulapis Batang Ibu Bupati Tanggamus Ibu Hj. Siti Mahmudah,M.Pd menerima kehadiran dari Komunitas MuslimahMulia Senin, (14/4/2025).


Kehadiran Komunitas tersebut disambut dengan ramah oleh Ibu Bupati Hj. Siti Mahmudah,M.Pd dengan penuh kehangatan. Menurut banyak orang Ibu Bupati ini memang dikenal sebagai sosok ibu yang ramah, supel dan hangat, memiliki spritualitas yang tinggi.


kehadiran Komunitas Muslimah Mulia sendiri merupakan agenda pertama kalinya setelah secara resmi dibentuk dan sudah beberapa kali mengadakam kajian edukasi dan inspirasi keislaman yang diadakan di Masjid Nurul Faidzin Komplek Islamik Center Kotaagung.


Selain penggagas lahirnya Komunitas Muslimah Mulia tersebut Ibu Yeni Ernani, tampak hadir juga pada pertemuan tersebut Ibu Hamidah Herwan, turut hadir juga  beberapa anggota Komunitas Muslimah Mulia yang berasal dari latar belakang yang berbeda-beda. Hadir Ibu Muzlina yang saat ini sebagai Sektetris Dinas Sosial Pemda Tanggamus, Ibu Dina Kurnia dari Dinas Lingkungan Hidup, Ibu Herawati H salah satu guru di Tanggamus, Ibu Nining Mustika Wati guru MTs NU Tanggamus, Ibu Efri Santi ibu Rumah Tangga, ibu Maulidina Fasih Ibu rumah tangga.


Menurut Founder Muslimah Mulia kehadiran mereka dalam rangka mengenalkan Komunitas Muslimah Mulia kepada Ibu Bupati. Dimana Komunitas Mulia ini lahir dari rasa kepedulian yang tinggi terhadap ibu-ibu Muslimah,karena hampir rata-rata ibu itu  pasti memiliki persoalan dalam rumah tangga ,baik persoalan dengan suami,dengan anak,persoalan keuangan,persolan dengan lainnya. kehadiran Komunitas Muslimah Mulia ini ingin membantu paling tidak memberikan ketenangan dalam mengahadapi setiap persoalan dengan selalu mengahadirkan Allah dalam setiap persoalannya. salah satu caranya adalah dengan diadakannya kajian kajian edukasi dan inspirasi yang secara rutin diadakan dan sudah terjadwal. Kumpulan Muslimah yang ingin menguatkan bersama-sama, menginspirasi bersama-sama, supaya memiliki satu tujuan niat yang sama yaitu ingin Mulia disisi Allah Subhanahu WaTa'ala, ingin mulia di sisi Keluarga, ingin mulia di sisi Sesama. Fokus dari komunitas ini adalah komunitas yang terus mengembangkan diri, terus belajar. Komunitas yang senantiasa belajar mengelola pikiran positif, perasaan positif, motivasi positif ditunjang dengan adanya sesi Konseling, MuslimahMulia Care. “Mudah-mudahan kehadiran komunitas ini bisa membantu pemerintah khususnya masyarakat Tanggamus dalam meningkatkan spritualitas masyarakat Tanggamus terutama buat kaum Ibu-Ibu” ungkap Ibu Yeni Ernani selaku penggagas lahirnya komunitas ini”


Sementara Ibu Bupati mengapresiasi adanya komunitas Muslimah Mulia, menurutnya bahwa semua kegiatan ibu-ibu bertujuan untuk mencari Ridha Allah, misalnya menyiapkan makan suami, mendoakan suami. Ibu menjadi hal penting dalam keluarga, ibu ibu lah yang akan menjadikan karakter anak-anaknya dikemudian hari. Surganya istri itu ada pada Ridho suami,” kata ibu Bupati.


Selanjutnya Ibu Bupati yang dalam hal ini juga merupakan Founder Majlis Taklim Al Mahmudah sangat munsopport kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh komunitas Muslimah Mulia untuk membantu meningkatkan keimanan, ketaqwaan masyarakat Tanggamus terutama Ibu-ibu dengan selalu melangkah atas ridho suami. 


“Banyak kesamaan program antara komunitas ini dengan Program Majlis Taklim Al Mahmudah dengan kegiatan-kegitan yang postif,"Lanjut kata bu Bupati.


Direncanakan Ibu Bupati Tanggamus akan hadir pada saat launching Komunitas Muslimah Mulia yang akan digelar pada akhir bulan April Tahun 2025 nanti yang ditempatkan di Masjid Nurul Faidzin Komplek Islamik Center Kotaagung sekaligus akan diadakan Kajian Muslimah Mulia dengan Tema ““Bagaimana Ketenangan Melahirkan Keajaiban di Setiap Persoalan”

Amrullah

Dandim 0422/Lampung Barat Hadiri Seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kab. Lampung Barat TA 2025

 


Lampung barat,(GM) -- Komandan kodim 0422/Lambar Letkol Inf Rinto Wijaya, S.A.P., M.I.POL., M. Han menghadiri seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kab. Lampung Barat Ta. 2025 bertempat di Gor Adji Saka Sekuting Terpadu Pekon Watas Kec. Balik Bukit Kab. Lampung Barat, (13/04/2025).



 Adapun yang Hadir Dalam kegiatan ini Bupati Kab. Lampung Barat Yabg diwakili Oleh Sekda Kab. Lampung Barat Bapak Nukman. M. M,  Dandim 0422/LB Letkol Inf Rinto Wijaya, S.A.P., M.I.POL., M. Han,  Dinas Pendidikan Bapak Riyadi.


Dandim 0422/LB Letkol Inf Rinto Wijaya, S.A.P., M.I.POL., M. Han menyampaikan “Para peserta Paskibraka yang terpilih agar benar-benar berlatih sesuai arahan dari pelatih, sehingga kalian akan mampu menjadi duta Kabupaten Lampung Barat ,” ucapnya.



"Kegiatan ini bertujuan membentuk Paskibraka yang nantinya diharapkan mampu menjadi pengibar bendera sang saka merah putih pada hari kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 2025 mendatang"



" Dari 158 peserta ini nantinya akan dipilih 50 siswa terbaik 25 orang laki-laki dan 25 perempuan. Dan 10 peserta akan menjadi peserta cadangan, Selain sebagai pengibar bendara merah putih di Kabupaten Lampung Barat pada Hari Ulang ke-79 Republik Indonesia nanti mereka juga akan diseleksi kembali untuk mengikuti seleksi Paskibraka Tingkat Provinsi Lampung.

Bhabinkamtibmas Polsek Pulau Panggung Hadiri Pengajian Akbar Di Air Naningan

 


Tanggamus,(GM) -- Suasana khidmat menyelimuti halaman Pondok Pesantren Darul Ilmi, Dusun Sukajadi Neglasari, Pekon Air Naningan, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, Minggu (13/4/2025).


Sekitar 350 jamaah memenuhi area pengajian rutin bulanan Pahingan yang digelar dengan menghadirkan sejumlah tokoh penting daerah.


Pengajian dimulai pukul 09.30 WIB dengan penceramah utama KH. Musyafa Ahmad Al Hafidz, Pengasuh Ponpes Al Qodir Batu Tegi. 


Selain tokoh agama, hadir pula Wakil Bupati Tanggamus Agus Suranto, Kepala BKPSDM Belly Palupi, Kabag Kesra Ahmad Ngalim, Camat Air Naningan Royensyah, serta para kepala pekon dari wilayah sekitar.


Pengajian akbar ini turut dihadiri Bhabinkamtibmas Polsek Pulau Panggung, Aipda Hi. Epri Mohansyah, S.H. Kehadirannya sebagai bentuk dukungan Polri terhadap kegiatan keagamaan masyarakat.


“Kami hadir sebagai bentuk dukungan dan sinergi Polri bersama elemen masyarakat dalam menjaga kondusifitas wilayah. Kegiatan keagamaan seperti ini sangat positif dalam membangun nilai-nilai kebersamaan, kedamaian, dan keimanan di tengah masyarakat,” ujar Aipda Epri.


Dalam sambutannya, Wabup Agus Suranto yang hadir mewakili Bupati Tanggamus, menyampaikan pesan moral kepada seluruh masyarakat Air Naningan.


“Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir batin. Semoga kita semua selalu mendapat rahmat dari Allah SWT. Saya mengajak masyarakat untuk terus menjaga budaya jalan lurus demi Tanggamus yang lebih baik,” kata Agus.


Ia juga berpesan agar masyarakat tetap menjaga kekompakan dan kebersamaan untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan.


“Kepada camat dan para kepala pekon, tolong respon aspirasi masyarakat. Insyaallah pembangunan akan segera kita lanjutkan karena Bupati sangat merespons hal tersebut,” tegasnya.


Ketua Pengajian, Ustad Kamaludin dari Ponpes Darul Ilmi, menyampaikan rasa syukur atas antusiasme jamaah yang hadir.


“Alhamdulillah sekitar 350 jamaah memenuhi halaman pondok untuk mengikuti pengajian ini. Semoga ini menjadi ladang pahala dan memperkuat ukhuwah di antara kita,” ungkapnya.


Acara berlangsung aman, tertib, dan penuh kekhusyukan. Pengajian Pahingan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tapi juga sarana memperkuat keimanan dan mempererat hubungan antarwarga dan pemerintah. 

Amrullah

DKM Masjid Agung Nurul Faizin Carikan Solusi Untuk Tugas Ropi’i

 


Tanggamus,(GM) -- Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Agung Nurul Faizin Islamic Centre Kota Agung, Tanggamus menyatakan saat ini DKM masih mencari solusi penempatan tugas Ropi’i dalam DKM Masjid Agung Nurul Faizin Islamic Centre


Bahkan ada wacana langsung dari pembina DKM Ibu Hj. Mahmudah Saleh untuk menempatkan pak Ropi’i sebagai petugas mengurus asrama haji berikut di siapkan salah satu kamar di asrama tersebut untuk tempat tinggal Ropi’i dan istrinya.


“Sangat disayangkan ada miskomunikasi tanpa konfirmasi kepada DKM seperti ini, sehingga ada bahasa bahwa bapak Ropi’i tidak akan diberdayakan lagi itu tidak benar. Yang benarnya masih dalam tahap pencarian solusi untuk beliau, bahkan ada wacana dari pembina DKM Ibu Hj. Mahmudah Saleh untuk menempatkan beliau di asrama haji,” kata Ketua I Herwan Rozali. SE dan Ketua Umum DKM Akmaluddin S.Ag. Sabtu malam (13/04/2025) .


Herwan Rozali. SE menambahkan, bahwa asrama haji setelah di renovasi lebih layak ditempati sebab sudah ada peralatan memasak dan alat dapur lainnya, dari pada tempat tinggal yang di tempati pak Ropi’i Sekarang. Asrama haji itu juga digunakan sekretariat DKM dan rencana Pemda akan gunakan juga beberapa kegiatan.


“Pak Ropi’i akan membantu menjaga bersih bersih di asrama haji, karena pak Ropi’i selama tiga tahun tidak ada perhatian dan sekarang dengan kondisi umur yang sudah tua maka ibu pembina DKM Ibu Hj.Mahmuda Saleh minta pak Ropi’i dicarikan solusinya supaya bisa kita urus dengan baik,” imbuh Herwan Rozali.


Sementara itu, Ketua Umum DKM Akmaluddin. S.Ag menerangkan, bahwa benar pak Ropi’i selama ini bertugas sebagai marbot Masjid, namun atas dasar usia maka beliau akan dicarikan solusi penempatan posisi barunya.


“Yang menyatakan atas dasar usia tersebut Ibu Hj. Mahmudah Saleh langsung yang berkeinginan seorang marbot itu, yang usianya masih muda agar masih kuat bekerja. Karena marbot bertanggung jawab dalam menyiapkan sholat wajib 5 waktu, termasuk azan dan juga bisa menerangkan sejarah masjid,” terang Akmaluddin.


Adapun Ropi’i saat dikonfirmasi mengatakan memang tidak ada bahasa dirinya mau diusir yang diucapkan oleh siapapun didalam pengurus DKM. Bahkan yang dia (Ropi’i) dengar langsung dari Ibu Hj.Mahmudah Saleh memberinya waktu selama 6 bulan untuk solusi tempat tinggal dan posisi bagi dirinya.


Begitu juga terkait istrinya sakit saat ini bukan karena apa apa, melainkan memang sebelumnya sudah sakit.


“Hanya salah faham saja, harapan saya semoga pembina DKM dan pengurus DKM masih memberikan solusi pekerjaan untuk saya di Masjid Agung Nurul Faizin ini,” katanya.


Diketahui, pengurus DKM Masjid Agung Nurul Faizin melihat langsung keadaan istri pak Ropi’i ternyata memang sudah lama sakit sakitan.


Selanjutnya pengurus DKM langsung merujuk istri pak Ropi’i ke Rumah Sakit Batin Mangunang (RSBM) untuk dirawat dan juga DKM memberikan bantuan materi dan makanan ringan dan minuman.

Amrullah

Anggota DPRD Dapil Setempat Turut Hadir Dalam Acara Musrenbang Pesisir Tengah, Pulau Pisang Dan Krui Selatan



Pesisir barat,(GM) -- Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiksan) Suryadi, S.IP., M.M., menginformasikan bahwa, Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat (Pesibar), Drs. Gunawan, M.Si., membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tingkat Kecamatan Pesisir Tengah, Pulau Pisang, dan Krui Selatan untuk penyusunan RKPD Tahun 2025, di Aula Kecamatan Pesisir Tengah, Rabu (19/2/2025).


Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Dapil setempat, Staf Ahli Bupati, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Sri Agustin, S.KM., M.Kes., forkopimda, Camat Pesisir Tengah, Camat Pulau Pisang, Camat Krui Selatan, dan diikuti peratin se-Pesisir Tengah, Pulau Pisang, dan Krui Selatan, serta tokoh masyarakat setempat.


Dalam sambutannya Asisten III, Gunawan menyampaikan bahwa, musrenbang tersebut merupakan agenda tahunan yang sangat strategis dalam proses perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan. Forum tersebut menjadi wadah untuk berdiskusi, menyampaikan aspirasi, dan menyusun prioritas pembangunan yang akan menjadi dasar dalam penyusunan RKPD kecamatan.


"Pembangunan yang efektif dan berkelanjutan harus berangkat dari kebutuhan riil masyarakat. Oleh karena itu, dalam musrenbang ini, mari bersama-sama membahas berbagai usulan pembangunan yang telah disusun dari tingkat Pekon. Usulan tersebut mencakup berbagai sektor, seperti infrastruktur, ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial, serta aspek lainnya yang mendukung peningkatan kesejahteraan," ujar Asisten III, Gunawan.


Asisten III, Gunawan juga berharap partisipasi aktif dari seluruh peserta dalam menyampaikan pemikiran, aspirasi, dan masukan yang konstruktif. "Dengan demikian, hasil musrenbang benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat dan selaras dengan prioritas pembangunan," tukas Asisten III, Gunawan.

Wakil Bupati Zulqoini Syarif Hadiri Rapat Paripurna DPRD Pengumuman Hasil Penetapan Calon Bupati Dan Wakil Bupati Terpilih



Pesisir barat,(GM) -- Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan), Suryadi, S.IP., M.M., menginformasikan bahwa, Wakil Bupati Pesisir Barat (Pesibar), A. Zulqoini Syarif, S.H., menghadiri rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pesibar dengan agenda Pengumuman Hasil Penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Dalam Pilkada Serentak Tahun 2024 dan Pengumuman Usul Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Hasil Pilkada Serentak Tahun 2020, di ruang rapat paripurna DPRD Pesibar, Jumat (7/2/2025).


Rapat paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD, Mohammad Emir Lil Ardi, S.H., dengan dihadiri forkopimda setempat, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kabag, dan Camat, serta pimpinan Partai Politik (Parpol) setempat.


Dalam sambutannya Ketua DPRD, Mohammad Emir Lil Ardi mengatakan bahwa tepat pada 27 November 2024 lalu, masyarakat Pesibar telah melaksanakan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dengan lancar, tertib, dan aman. "Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pesibar telah diselesaikan, dan Calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih sudah ditetapkan, sebagaimana surat dari KPU Pesibar yang disampaikan kepada DPRD Pesibar," tutur Ketua DPRD, Mohammad Emir Lil Ardi.


Ketua DPRD, Mohammad Emir Lil Ardi menjelaskan bahwa, sesuai dengan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 Pasal 79 ayat (1) tentang Pemerintahan Daerah disebutkan bahwa Pemberhentian Kepala Daerah/ Wakil Kepala Daerah diumumkan oleh Pimpinan DPRD dalam Paripurna dan akan diusulkan oleh Pimpinan DPRD kepada Menteri melalui Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat untuk mendapatkan Penetapan Pemberhentiannya. "Oleh karena itu, DPRD Pesibar mengumumkan usul pemberhentian Dr. Drs. Agus Istiqlal, S.H., M.H., sebagai Bupati dan A. Zulqoini Syarif, S.H., sebagai Wakil Bupati Pesibar," kata Ketua DPRD, Mohammad Emir Lil Ardi.


"Atas hal tersebut, atas nama DPRD Pesibar menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas jasa dan pengabdian Bupati dan Wakil Bupati Pesibar selama mempimpin Bumi Para Sai Batin dan Ulama tersebut," imbuh Ketua DPRD, Mohammad Emir Lil Ardi.


Ketua DPRD, Mohammad Emir Lil Ardi melanjutkan, berdasarkan Surat Keputusan (SK) KPU Pesibar Nomor 04 Tahun 2025, Tanggal 6 Februari 2025 tentang Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Pesibar Tahun 2024. "Maka DPRD Pesibar mengumumkan bahwa Calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih dalam Pemilihan Kepala Daerah Pesibar Tahun 2024 adalah Dedi Irawan sebagai Calon Bupati Terpilih dan Irawan Topani, S.H., M.Kn., sebagai Calon Wakil Bupati Terpilih," pungkas Ketua DPRD, Mohammad Emir Lil Ardi.

Ketua DPRD Pesisir Barat Turut Hadir Dalam Pembukaan Kegiatan FKP Tahun 2025 Oleh Wakil Bupati Zulqoini Syarip



Pesisir barat,(GM) -- Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan), Suryadi, S.IP., M.M., menginformasikan bahwa, Wakil Bupati Pesisir Barat (Pesibar), A. Zulqoini Syarif, S.H., membuka kegiatan Forum Konsultasi Publik (FKP) Tahun 2025 untuk penyusunan Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Pesibar Tahun 2026, di Aula Losmen Sunset Beach Pekon Way Redak Kecamatan Pesisir Tengah, Kamis (6/2/2025).


Kegiatan FKP tersebut juga dihadiri Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Mohammad Emir Lil Ardi, S.H., Asisten III Bidang Administrasi Umum, Drs. Gunawan, M.Si., Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), Syaifullah, S.Pi., forkopimda Pesibar, kepala dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, stakeholder terkait, dan perwakilan beberapa organisasi.


Kepala Bappelitbangda, Syaifullah saat menyampaikan laporannya menerangkan bahwa FKP merupakan ruang bagi stakeholder pembangunan dalam memberikan saran, masukan, dan perbaikan untuk proses penyempurnaan Ranwal RKPD. forum dimaksud membahas Ranwal RKPD Pesibar Tahun 2026 dengan mempedomani Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026 yang difasilitasi oleh Bappelitbangda.


"Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, dan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian, dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan rpjmd, serta tata cara perubahan RPJPD, RPJMD, dan RKPD," terang Kepala Bappelitbangda, Syaifullah.


Menurut Kepala Bappelitbangda, Syaifullah, dilaksanakannya kegiatan tersebut bermaksud untuk disepakatinya rancangan tema dan prioritas pembangunan daerah Tahun 2026 demi mencapai visi RPJMD Tahun 2021-2026 yakni Terwujudnya Pesisir Barat yang Amanah, Maju, dan Sejahtera. Kegiatan tersebut juga bertujuan sebagai forum koordinasi, integrasi, evaluasi, verifikasi, sinkronisasi, dan sinergitas perencanaan pembangunan daerah Pesibar untuk perencanaan daerah Tahun 2026.


"Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan Ranwal RKPD Pesibar Tahun 2026 yang memuat tema dan prioritas daerah yang dalam proses penyusunannya berpedoman pada RPJMD Pesibar, RPJMD Provinsi Lampung, RKP Nasional, dan RKPD Provinsi Lampung," tandas Kepala Bappelitbangda, Syaifullah.


Sementara itu Wakil Bupati, Zulqoini Syarif dalam sambutannya menyampaikan bahwa, kegiatan tersebut merupakan salah satu tahapan dalam proses penyusunan RKPD Pesibar Tahun 2026. "Proses penyusunan dokumen perencanaan dan penganggaran dimulai satu tahun sebelum dilaksanakan. Sehingga pada awal tahun ini kita sudah memulai proses perencanaan untuk Tahun 2026 mendatang," kata Wakil Bupati, Zulqoini Syarif.


Menurut Wakil Bupati, Zulqoini Syarif, RKPD Tahun 2026 adalah tahun kelima dalam pelaksanaan RPJMD Tahun 2021-2026. Pihaknya berharap di tahun mendatang merupakan keberlanjutan dari pelaksanaan pembangunan Tahun 2026 dalam upaya pencapaian visi terwujudnya Pesibar yang amanah, maju, dan sejahtera. 


"Hal itu sesuai dengan amanat UU Nomor 25 Tahun 2004 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 86 Tahun 2017, dimana proses penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah dilaksanakan secara bersama-sama antara seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan sehingga dapat tercipta sinkronisasi antara dokumen Ranwal RKPD dengan Ranwal Rencana Kerja (Renja) dalam kaitannya dengan sinergitas antara perencanaan pembangunan nasional, provinsi, dan kabupaten serta menjamin terpenuhinya pembangunan di masyarakat yang tepat sasaran," ungkap Wakil Bupati, Zulqoini Syarif.


Dihadapan peserta Wakil Bupati, Zulqoini Syarif juga memaparkan hal-hal yang patut diperhatikan oleh perangkat daerah dalam hal pelaksanaan program, kegiatan, dan sub kegiatan, yakni pencapaian visi dan misi RPJMD, pencapaian indikator kinerja Rencana Strategi (Renstra). Selain itu, pemenuhan belanja standar pelayanan minimal. Dan pemenuhan mandatory spending dalam upaya sinergitas pencapaian program prioritas nasional dan provinsi. "Untuk itu saya berharap agar forum ini dapat menjadi forum diskusi antar pemangku kepentingan untuk memperkaya dan menyempurnakan Ranwal RKPD Tahun 2026," pungkas Wakil Bupati, Zulqoini Syarif.