Tulang bawang, (gm) -- Perogram pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kampung dua puluh persen Dana Desa diperuntukkan untuk ketahanan pangan yang untuk tahun 2025 ini Dana tersebut di kelola oleh Badan usaha milik kampung atau desa.
Kampung Wonorejo kecamatan penawar aji kabupaten Tulang bawang Dana ketahanan pangan Di kelola oleh BUMDES Wono Rejo Makmur Dana di peruntukkan untuk pembudidayaan ikan lele.
Dalam pelaksanaan nya BUMDES membentuk Kelompok pembudidayaan ikan(Pokdakan) yang di berinama Wana Raja Makmur yang beranggotakan sembilan belas orang.
Ditemui di kediaman nya ketua BUMDES Wono Rejo Makmur H.Marji .spd.(14082025) menerangkan dana ketahanan pangan berjumlah 160 Jt yang diterimanya dan di realisasikan untuk budidaya ikan lele.
"Kami BUMDES membentuk kelompok yang masing masing anggota kami berikan bibit serta pakan dengan sintem BUMDES hanya meminta dari pengelola untuk kas dari pakan Rp 15000 persak .dan dari bibit dua atau tiga ribu pergelas tetapi kalaw bibit kelompok beli sendiri gak apa .dan untuk pembayarannya di bayar di waktu panen sedangkan propit keuntungan dari hasi penjualan semua untuk kelompok pembudi untu,"ungkapnya.
Harapan BUMDES wono rejo makmur untuk kedepan manfaat dari program ini bisa menyentuh lebih banyak warga yang merasa dengan menambah kelompok lagi nantinya.
Dengan sistem yang di lakukan BUMDES winorejo makmur manfaat nya terasa bagi masyarakat khususnya kelompok pembudidaya.
Dilaintempat Sulis Sekretaris POKDAKAN Wana Raja Makmur sembari memberi pakan ikan mengatakan kepada wartawan Gerak media Com " Alhamdulilah mas kami sangat merasa terbantu dengan adanya bantuan ketahanan pangan dari kampung saya pribadi merasakan suda Berapa kali panen terakhir kemarin saya tebar lima belas ribu bibit panen kemarin penjualan hasil satu ton setengah sembari tersenyum senang,"ujarnya.
Dari apa yang di kerjakan BUMDES kampung wono rejo dan kelompoknya apa yang menjadi tujuan pemerintah dari program ketahanan pangan sangan bermanfaat dan terasa bagi masyarakat kampung.
(Red B.Dwrmawan)